PERADABAN ISLAM DI BENUA AMERIKA
Islam di benua Amerika tidak dapat diketahui secara pasti kapan masuknya. Namun ada yang menduga, Islam telah memasuki Benua Amerika sebelum pelaut Portugis, yang bernama Christoper Colombus menemukan benua itu pada tahun 1492 M. Bukti kebenaran dugaan itu sampai sekarang masih diselidiki. Sejumlah kaum Muslimin dari Spanyol (Andalusia) ikut dalam pelayaran para pelaut Spanyol dan Portugal dalam pengembaraannya menemukan Benua Amerika itu. Tugas utama kaum Muslimin Spanyol itu adalah sebagai pemberi arah pelayaran kapal. Selain itu, diberitakan bahwa pada ± tahun 1500 M, ribuan kaum Muslimin Morisco (umat Islam Spanyol yang lari mencari tempat baru karena mereka dikejar-kejar dan dipaksa masuk Kristen pada peristiwa “Penaklukan Kembali” (Reconquista pada tahun 1492 M)), sudah berdatangan ke Benua Amerika. Namun sayangnya, sebagian besar kaum Muslim generasi awal di Benua Amerika tersebut musnah, karena adanya pemaksaan agama atau asimilasi di benua baru itu.
Diperkirakan hampir 1/5 budak budak dari Afrika pada pertengahan
abad ke-15 dan ke-19 dipekerjakan di benua Amerika mereka beragama Islam,
karena kesulitan mempertahannkan keislamannya, mereka pindah agama. Meskipun
generasi awal dari umat Islam yang mendiami benua Amerika banyak yang murtad,
tetapi generasi berikutnya yang didominasi imigran muslim secara bergelombang
masuk Amerika.
1. Sejak tahun 1875 M sampai sekarang kaum
imigran Muslim memasuki Benua Amerika berasal dari Suriah, Libanon, Yordania,
Palestina, dan Mesir.
Kegiatan-kegiatan kaum Muslim imigran di Benua
Amerika itu sebagai berikut:
a. Membangun masjid-masjid dan pusat-pusat
kegiatan Islam. Menurut laporan Steven Borbuza, seorang wartawan Muslim Amerika
Serikat, di seluruh Amerika Serikat terdapat 1.200 masjid. Pusat Islam di
Taledo dan Ohio, mempunyai anggota sekitar 600 keluarga dengan latar belakang
negara dan etnis beragam, mempunyai tempat salat Jumat yang luas,
sekolah-sekolah, toko-toko buku, klinik, kamar mayat, tempat pemakaman,
lapangan rekreasi, dan fasilitas dapur dengan makanan yang cukup. Pusat-pusat
Islam seperti itu terdapat pula di Los Angeles, San Diego, Houston, dan New
Jersey.
b. Membentuk organisasi-organisasi Islam.
Pada tahun 1952, mendirikan IMS (International Muslim Society = Masyarakat
Muslim Internasional). Organisasi ini didirikan atas prakarsa Abdullãh Igram
seorang Muslim kelahiran Amerika, dengan tujuan mempertahankan kebudayaan Islam
dan meningkatkan kegiatan dakwah di Amerika Serikat. Kemudian pada tahun 1954,
organisasi ini pada konferensinya yang ketiga di Chicago diubah namanya menjadi
Federation of Islamic Associations (FIA= Federasi Asosiasi Islam).
2. Para mahasiswa muslim pada tahun 1963
Masehi berkumpul di Universitas Illinois Champaga, Urbana mendirikan himpunan
mahasiswa muslim yang bernama Muslim Student Association (MSA).
a. Mahasiswa
diberikan kesempatan mempelajari Islam dalam konteks modern.
b. Mendirikan
organisasi IIFSO, International Islamic Federation of Student Organizations
(Federasi Organisasi-organisasi Mahasiswa Islam Internasional) di Universitas
Ibadan, Nigeria pada tahun 1966.
c. MSA
mendirikan Islamic Medical Association (Himpunan kedokteran Islam) pada tahun
1967
d. MSA
mendirikan organisasi Association of Muslim Social Scientits (Himpunan Ilmuwan
Sosial Muslim = AMSS) pada tahun 1972. Kegiatan AMSS ini antara lain: bekerja
sama dengan International Institute of Islamic Thought (Institut International
Untuk Pemikiran Islam = IIIT), dan menerbitkan American Journal of Islamic
Social Sciences (Jurnal Ilmu-Ilmu Sosial Islam di Amerika) AJISS.
3. Pada tahun 1982, MSA mendirikan Islamic
Society of North America
(Perhimpunan Islam Amerika
Utara atau ISNA). ISNA merupakan organisasi Islam
terbesar di Amerika Serikat yang berkantor pusat di Plainfield, Indiana.
Kegiatan ISNA ini antara lain:
a. Mengadakan
pertemuan tahunan organisasi yang mampu menghadirkan 5000 peserta.
b. Mengadakan
ceramah dan diskusi tentang Islam dan umat Islam di Amerika.
c. Mengadakan
pameran buku, kaset-kaset, busana-busana Islami, makanan halal, dan berbagai
layanan perbankan Islam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar