KEUTAMAAN BACA BASMALAH
Salah satu cara agar kegiatan yang dilakukan senantiasa bermakna
ibadah dan dalam lindungan Allah SWT adalah dengan membaca bismillahirrahmanirrahim
atau basmalah.
KH Bahauddin Nursalim atau Gus Baha menjelaskan bahwa umat Islam boleh terperangah dan kagum terhadap capaian orang Barat dalam hal teknologi. Demikian pula warga Eropa dengan budaya yang dianggap lebih maju dibandingkan kalangan Timur Tengah dan umat Islam secara umum.
Akan tetapi, hal yang hendaknya diyakini bahwa umat Islam tetap
memiliki keunggulan karena segala yang dilakukan dilandasi dengan ketuhanan.
Yakni seluruh capaian mutaakhir manusia tidak akan terwujud tanpa pertolongan
Allah SWT.
Dengan demikian
seorang muslim yang sadar dan beriman kepada Allah SWT, hendaknya hati selalu
ingat kepada-Nya dalam berbagai tindak-laku keseharian. Karena hidup ini hanya
bergantung kepada-Nya. Bukankah jika Dia berkehendak, bisa saja udara di dunia
ini dikosongkan untuk beberapa menit saja. Bayangkan apa yang terjadi dengan
nasib manusia?
Untuk itulah Rasulullah SAW memerintahkan umatnya untuk memulai
segala sesuatu dengan bacaan bismillah. Karena sesungguhynya hal itu dapat
menyadarkan manusia dari tindakan rutinitasnya dan kembali berpikir dengan penuh
kesadaran.
كل أمر ذي بال لا يُبدأ فيه ببسم الله الرحمن الرحيم
فهو أقطع
Artinya: Setiap
perkara baik yang tidak didahului dengan bismillahirrahmanirrahim, perkara itu
terpotong (percuma atau tidak dianggap ibadah).
Dari keterangan
Rasulullah SAW di atas, maka secara otomatis bacaan bismillah dapat menggeser
posisi tindakan rutinitas menjadi sebuah laku ibadah yang penuh makna.
Sebagaimana kita menjalankan berbagai syariatnya. Bahkan tidak hanya itu saja,
jikalau kita mau mendalami beberapa hadits lain bisa jadi laku rutinitas yang
telah bergeser menjadi laku ibadah karena didahului dengan bismillah berubah
menjadi sumber kebajikan dan kebijakan.
مامن عبد يقول بسم الله الرحمن الرحيم إلا أمر الله تعالى الكرام
الكاتبين أن يكتبوا فى ديوانه أربعمائة حسنة
Artinya: Tidaklah seorang yang membaca bismillahirrahmanirrahim
kecuali Allah akan utus kepadanya seorang (malaikat pencatat) menuliskan 400
kebaikan untuknya.
Kalau sudah
demikian, maka apa yang keluar dari seorang yang membaca bismillah tidak lain
hanyalah berbagai kebaikan yang sekaligus menganulir berbagai tindak keburukan.
Bahkan dalam salah satu haditsnya dengan tegas Rasulullah SAW bersabda:
مامن عبد يقول بسم الله الرحمن الرحيم إلا ذاب الشيطان كما يذوب
الرصاص على النار
Artinya: Tidaklah
seorang hamba membaca bismillahirrahmanirrahim kecuali ia akan mematri
setan-setan seperti halnya tenol yang terpatri oleh solder. Itulah beberapa
alasan pentingnya mengucap bismillah.
Sebagaimana
digambarkan, posisi bismillah dalam rentetan keistimewaan yang lain, Rasulullah
SAW bersabda: "Allah menghiasi langit dengan bintang-gemintang, menghiasi
malaikat dengan Jibril, menghiasi surga dengan bidadari, menghiasi para nabi
dengan Muhammad SAW, menghiasi hari dengan Jumat, menghiasi malam dengan
lailatul qadar, menghiasi bulan dengan Ramadhan, menghiasi masjid dengan
Ka'bah, menghiasi mushaf dengan Al-Qur'an, dan menghiasi al-Qur'an dengan
bismillah".
Semoga bermanfaat,,,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar